[SERIES] Secret in Your Eyes Part 14 (Kyuhyun’s Story)
Title :
[SERIES] Secret in Your Eyes Part 14 (Kyuhyun’s
Story)
Author :
Cavela
Length :
Series
Genre :
Romance and Sad
Main Cast : Cho
Kyuhyun and Kim Da Som
Other Cast : Lee Donghae, Lee Hyukjae, Henry, Bora,
Soyou, Hyorin, Kwon Yuri, Song Jong Ki, Choi Sooyoung, Lee Taemin aka Jung Taemin, Jessica Jung, Cho
Minho, Cho Sulli, Keluarga Cho, Keluarga Kim
Preview
“ Omma, lihatlah! Sepertinya rencana kita gagal bahkan Kyunie
masih memakai pakaiannya kemarin dan adik ipar pun tidak memakai pakaian yang
kita sediakan. Seharusnya omma juga mengosongkan pakaian Kyunie.” Gumam Ahra
noona dengan pelannya namun masih terdengar oleh mereka yang ternyata hanya
pura-pura tidur.
“ Sepertinya kita harus membuat rencana lain Ahra. Kenapa
mereka tak mengerti akan perasaan omma? Omma ingin meminang cucu dari mereka.
Simpanlah pakaian untuk mereka pulang di lemari itu!.” Gumam Nyonya Cho dengan
sedihnya.
“ Ne omma.” Ujar Ahra noona.
Mereka pun pergi dan menutup kembali pintu kamar Kyuhyun.
Kyuhyun pun berniat membuat kejailan kepada istrinya itu dengan memegang bahkan
meremas pantatnya. Kyuhyun pun menikmatinya dan terkekeh dalam hatinya. Betapa
terkejutnya Da Som dengan tingkah laku suaminya yang menurutnya kurang ajar
saat tidur.
“ Neo micheosso?” Teriak Da Som dengan keras ke telinga
suaminya itu.
Next
“ Neo? Bangunlah, irreona! Aku tahu kau sudah bangun.
Hentikan aktivitasmu ini sungguh membuatku risih.” Gumam Da Som sambil berusaha
melepaskan tangan suaminya itu.
Namun nihil Kyuhyun tak melepaskan tangannya dari pantat Da
Som justru dia mempererat tubuh mereka dengan menarik tangan istrinya itu.
Ternyata Kyuhyun terlalu cepat menariknya hingga membuat tubuh Da Som menindih
tubuhnya. Kyuhyun pun merasakan ada sebuah tangan yang menyentuh sesuatu
dibawah sana. Mereka berdua pun terkejut dan membuka mata mereka lalu bangun.
“ Neo micheosso?” Teriak mereka berdua.
“ Mwo? Kau yang gila. Kenapa kau meremas pantatku hah?”
Teriak Da Som tak terima.
“ Mwo? Yang ada juga kau yang gila. Kenapa kau menyentuh itu
tanpa seijinku dan sekarang kau telah membangunkannya?” Ujar Kyuhyun tak
terima.
“ Kau juga meremasnya tanpa seijinku. Jadi kita impas eoh.”
Ujar Da Som.
“ Mwo? Impas katamu? Tidak bisa begitu. Kau telah
membangunkannya dan kau harus bertanggung jawab.” Ujar Kyuhyun tak terima
“ Mwo? Geurea, aku akan bertanggung jawab. Apa yang harus aku
lakukan sekarang? Apa aku harus melayanimu sekarang? Kau tahu ajusshi, jika kau
melakukannya maka kau akan kalah.” Goda Da Som dengan senyum sinisnya lalu
mendekati Kyuhyun dan menindihnya kembali.
“ Mwo? Sejak kapan dia jadi berani seperti ini? Kenapa dia
membuka kancing kemejanya? Ommo.. Lihatlah payudaranya itu. Aisshh jinja,
persetan dengan perjanjian itu. Sekarang aku benar-benar menginginkannya.”
Batin Kyuhyun sambil menelan ludahnya dan mengatur nafasnya.
Saat Kyuhyun akan menyerang istrinya itu. Tiba-tiba pintu
terbuka dan terdengarlah suara Nyonya Cho.
“ Kyunie waeyo? Kenapa kalian berteriak? Ommo, mianhae omma
mengganggu kalian. Kalian lanjutkan kembali aktivitas kalian itu. Omma pergi
dulu, ne.” Kata Nyonya Cho dan menutup pintu kembali.
Mereka melihat Nyonya Cho bersama-sama. Saat Nyonya Cho
pergi, mereka hanya mengerjapkan matanya beberapa kali. Akhirnya, Da Som pun
mengerti apa yang dibicarakan oleh mertuanya itu. Da Som pun langsung pergi
menuju kamar mandi karena malunya sedangkan Kyuhyun hanya terkekeh bahkan
tertawa terbahak-bahak. Dibalik pintu kamar mandi Kyuhyun pun berbicara sengaja
untuk menggoda istrinya itu.
“ Kau lihat yeobo, bahkan aksimu sudah diketahui oleh
mertuamu sendiri betapa liarnya kau saat menyerang suamimu sendiri.” Goda
Kyuhyun sambil terkekeh.
“ Diamlah! Jika kau lanjutkan lagi, aku akan membunuhmu detik
ini juga.” Teriak Da Som tek terima.
“ Ottokke? Benar-benar memalukan. Kenapa ommonim harus
melihatnya? Bagaimana aku harus bersikap nanti pasti akan terasa canggung.
Semua ini gara-gara ajusshi evil itu.” Gerutu Da Som di kamar mandi.
Kyuhyun pun menunggu istrinya selesai mandi. Namun ternyata
dia tak kunjung keluar. Padahal Kyuhyun ingin mandi juga. Kyuhyun pun pergi ke
kamar Ahra noona untuk menumpang mandi. Kyuhyun pun mengetuk pintu kamar
noonanya itu.
“ Noona, bisakah aku menumpang mandi di kamarmu?” Tanya
Kyuhyun.
“ Waeyo? Bukankah kau juga mempunyai kamar mandi sendiri di
kamarmu?” Tanya Ahra noona.
“ Istriku mandinya lama sekali. Aku sudah tidak tahan dengan
rasa gatal ini.” Kata Kyuhyun.
“ Geurea, masuklah! Setelah selesai, cepatlah ke bawah omma
dan appa sudah menunggu kita untuk makan.” Titah Ahra noona.
Akhirnya Kyuhyun pun mandi. Sementara di kamar Kyuhyun, Da
Som mencarinya.
“ Dimana dia? Ajusshi, apa kau tak ingin mandi? Kenapa tak
ada jawaban? Ah.. Lebih baik sekarang aku ke bawah saja.” Gumam Da Som.
Saat Da Som sudah sampai di ruang makan. Ternyata semuanya
sudah lengkap hanya dirinya saja yang belum duduk di ruang makan tersebut.
“ Apa mereka menunggunya? Wae? Sejak kapan dia sudah ada
disini?” Batin Da Som.
“ Mianhaeyo, karena menungguku kalian semua belum makan?”
Kata Da Som.
“ Gwechana, omma senang karena bisa berkumpul dan makan
seperti sekarang ini.” Ujar Nyonya Cho dengan senyumnya.
“ Lain kali belajar mandi dengan cepat. Jangan membuat orang
menunggu hanya untuk sekedar mandi.” Sindir Kyuhyun.
“ Mwo? Apa-apaan dia ini. Jika ingin mengajakku perang
setidaknya jangan disini. Tak tahu kah dia bahwa aku masih malu dengan kejadian
tadi pagi.” Batin Da Som.
“ Aigoo.. Sudahlah pagi-pagi seperti ini kalian tak perlu
bertengkar. Habiskan makanan kalian dan segeralah pulang.” Ujar Nyonya Cho
menenangkan.
“ Mwo? Omma mengusirku? Padahal aku masih ingin bercinta
dengan istri tercintaku ini disini.” Ujar Kyuhyun sementara yang mendengarkan
tersedak semua karena perkataan Kyuhyun itu.
“ Kau bisa melanjutkannya di apartemenmu Kyunie. Tak usah
melakukannya di rumah ini.” Kata Tuan Cho.
“ Benarkah? Jeongmal? Aku bisa melakukannya di apartemen?”
Tanya Kyuhyun dengan antusias.
“ Ne.” Ujar Nyonya Cho.
“ Geurea, kalau begitu aku akan mengambilnya dulu.” Ujar
Kyuhyun.
“ Kyunie, oedigga?” Tanya Ahra noona.
“ Aku akan mengambil istri tercintaku dulu di kamar.” Ujar
Kyuhyun lalu pergi meninggalkan mereka semua yang terlihat bingung.
“ Mwo? Di kamar? Bukankah istrinya ini disini sedang bersama
kita.” Tanya Nyonya Cho.
“ Dasar ajusshi evil. Seharusnya dia tak usah berkata seperti
itu. Pasti mereka berpikir yang tidak-tidak. Aisshh jinja, benar-benar
memalukan.” Batin Da Som.
“ Ommonim, maksudnya istri tercintanya itu bukan diriku
melainkan PSP kesayangannya itu.” Ujar Da Som.
“ Mwo? PSP? Aigoo.. kapan dia berubah menjadi namja dewasa.
Dia masih seperti Kyunie kecil kita yeobo.” Ujar Nyonya Cho kepada suaminya.
Kyuhyun pun datang kembali sambil memegang PSP nya itu. Semua
penghuni yang ada di ruang makan pun melihatnya dengan tatapan tajam.
“ Wae?” Tanya Kyuhyun dengan heran.
“ Kau tak boleh membawanya.” Ujar Tuan Cho.
“ Tapi appa, bukankah tadi kau mengijinkannya?” Tanya Kyuhyun
tak terima.
“ Tadinya memang seperti itu. Tapi setelah mengetahui siapa
istri tercintamu itu, appa tak akan mengijinkannya. Hargailah istrimu yang
nyata jangan kau abaikan hanya karena PSP kesayanganmu itu.” Titah Tuan Cho.
“ Tapi appa..” Elak Kyuhyun.
“ Tidak ada penolakan. Jika kau menolak maka fasilitasmu akan
appa sita, arraseo? Berikan PSPmu sekarang.” Titah Tuan Cho.
“ Arra.” Ujar Kyuhyun dengan pasrah dan mengembalikan PSPnya
ke tangan Tuan Cho.
“ Aigoo.. Kyunie. Jika PSP kesayanganmu itu istri tercintamu
lalu adik iparku ini kau anggap apa?” Tanya Ahra noona.
“ Dia istri pertamaku.” Kata Kyuhyun dengan kesalnya.
“ Mwo? Istri pertama? Jadi maksudmu, kau akan mempunyai istri
kedua dan istri ketiga begitu eoh?” Tanya Ahra noona.
“ Ne. Jika aku sudah menemukannya.” Ujar Kyuhyun.
Lalu Nyonya Cho pun memukul anaknya itu. Da Som yang
melihatnya hanya bisa terkekeh dan menahan tawa.
“ Appo. Omma, kenapa kau selalu memukulku?” Tanya Kyuhyun.
“ Itu karena kau benar-benar anak paling menyebalkan yang
pernah aku miliki eoh.” Ujar Nyonya Cho.
“ Wae? Kenapa kau tertawa? Kau senang melihatku menderita
seperti ini?” Tanya Kyuhyun pada Da Som dengan kesalnya.
“ Ne. Bahkan aku sudah tidak tahan lagi untuk menahan tawa
ini.” Ujar Da Som sambil tertawa.
“ Neo? Aisshh jinja, seharusnya kau membela suamimu ini
bukannya malah mentertawakannya.” Ujar Kyuhyun dengan kesalnya.
“ Mianhae nae nampyeon. Geurea, kemarilah! Mana yang sakit
biar aku obati?” Tanya Da Som.
“ Disini.” Ujar Kyuhyun manja sambil menunjukan dimana letak
pukulan tadi lalu Da Som pun mengusapnya dengan pelan.
“ Aigoo.. jika ingin bermesraan, kalian segeralah pulang. Jangan
bermesraan disini. “ Kata Ahra noona.
“ Noona, jika kau iri segeralah menikah.” Ujar Kyuhyun masih
dengan kesalnya.
“ Neo? Kau ingin bertengkar denganku eoh?” Ujar Ahra noona
tak terima.
“ Hentikan! Kita lanjutkan makan kita.” Ujar Tuan Cho dengan
tegas.
Makan pagi pun telah selesai. Mereka pun segera pulang. Saat
perjalanan pulang didalam mobil, Kyuhyun kesal karena dia diabaikan oleh
istrinya itu karena istrinya sedang asik dengan handphonenya.
To: Donghae oppa
“ Oppa, bisakah kita
bertemu? Aku ingin menanyakan sesuatu padamu mengenai Kyuhyun.”
From: Donghae oppa
“ Ne. Kemarilah! Aku
ada di Club Gangnam.”
“ Kenapa dia malah asik dengan handphonenya? Apa dia sedang
berpacaran sekarang? Aisshh jinja, lalu aku ini kau anggap apa eoh?” Batin
Kyuhyun.
“ Ajusshi, aku turun disini saja.” Titah Da Som.
“ Waeyo? Neo oedigga? Aku akan mengantarkanmu.” Tanya Kyuhyun.
“ Tak perlu. Aku tak ingin merepotkanmu lagi. Pulanglah!”
Ujar Da Som lalu dia keluar dan menaiki taksi.
“ Mwo? Sebenarnya dia mau kemana? Kenapa serius begitu? Ah,
lebih baik aku ikuti saja.” Gumam Kyuhyun didalam mobilnya.
Da Som pun tahu bahwa Kyuhyun mengikutinya. Lalu dia meminta
supir taksi itu untuk mempercepat kecepatannya.
“ Ajusshi, bisakah kau mempercepat kecepatannya? Aku sedang
bertengkar dengan suamiku dan aku tak ingin menemuinya. Dia sedang mengikuti
kita dibelakang.” Kata Da Som.
“ Ne, Nona. Aku akan menambah kecepatannya dan aku jamin
suamimu tak akan bisa mengejarku.” Ujar Supir taksi.
“ Kamsahamnida ajusshi.” Kata Da Som.
“ Mwo? Apa-apain ini. Taksi mana yang dinaiki oleh Da Som?
Aisshh jinja..seharusnya tadi aku melihat plat nomor taksi itu sehingga tak
akan kehilangan jejak seperti ini. Sial!” Gumam Kyuhyun di dalam mobilnya dan
dia pun pergi.
“ Sepertinya dia sudah tidak mengikuti lagi.” Batin Da Som
sambil mengatur nafasnya.
“ Nona, kita sudah sampai.” Ujar Supir taksi.
“ Oh, ne. Kamsahamnida ajusshi.” Ujar Da Som.
Akhirnya Da Som pun memasuki club itu. Betapa terkejutnya dia
karena melihat sahabat suaminya itu sedang berciuman dengan yeoja disana.
“ Chogi?” Tanya Da Som dengan hati-hati.
TBC
+1.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar