[SERIES]
Are You Crazy? Part 2
Title : Are You Crazy? Part 2
Author : Cavela
Length : Series
Genre : Romance and School Life
Main
Cast : Kim Soo Hyun and Kim Ji Won
Other Cast : Cho kyuhyun, Lee Donghae, Kim Myung Soo aka L , Jung
Yonghwa, Kang Min Hyuk, Choi Sulli, Krystal Jung, Park Jiyeon, Bae Suzy, Kim
Dasom, Jessica Jung
“ Geunde, sunbae. Apakah kalian berpacaran sekarang?” Tanya
Krystal.
“ ANIYO.” Elak Soo Hyun dan Ji Won bersamaan.
“ Bahkan kalian mengelaknya bersamaan. Ji Won, mengapa kau
tak bilang padaku bahwa kau berpacaran dengan Soo Hyun sunbae? Apakah kau tak
menganggapku chingu, eoh?” Tanya Krystal sambil cemberut.
“ Arra. Kau pasti masih malu untuk mengakuinya kan, Ji Won.”
Goda Krystal.
“ Aku sudah selesai mengerjakan tugasnya. Aku akan kembali ke
kelas sekarang.” Kata Ji Won lalu pergi meninggalkan mereka begitu saja.
“ Wae? Apakah Soo Hyun sunbae marah padaku karena telah
menggoda kalian, Ji Won?” Tanya Krystal dengan hati-hati.
“ Dia bukan tipe namja pemarah seperti itu. Mungkin dia
sedang sibuk saja.” Kata Soo Hyun.
Next
“ Annyeonghaseyo, seongseonim. Jeongmal mianhae, saya
terlambat.” Kata Ji Won sambil menundukan sebagian kepalanya.
“ Silahkan duduk, Kim Soo Hyun-ssi!” Kata seongseonim Kim.
“ Wow, daebak! Bahkan dia tak memarahiku. Sedangkan dulu,
seongseonim Kim sering memarahiku ketika aku terlambat. Ternyata seongseonim
Kim sangat menghormati Kim Soo Hyun ini. Berdasarkan foto yang ku temukan di
ponselnya, aku harus mencari chingunya yang bernama Cho Kyuhyun, Lee Donghae
dan Kim Myung Soo atau dia sering dipanggil L . Ah, itu mereka. Sepertinya Soo
Hyun duduk dengan L . Geunde, aku tak pernah menyangka bahwa chingunya setampan
ini. Betapa beruntungnya aku dikelilingi oleh namja tampan seperti ini.” Pikir
Ji Won lalu duduk disamping L .
“ Mengapa kau bisa terlambat seperti ini?” Bisik L .
“ Ah, mianhae. Aku terlambat bangun.” Bisik Soo Hyun.
“ MWO? MIANHAE? Aku baru pertama kali mendengarnya kau
mengucapkan kata itu.” Bisik L .
“ Ah, paboya.
Seharusnya aku bersikap acuh dan dingin. Mengapa aku bisa lupa semoga dia tak
curiga padaku. Geunde, sebenarnya teman baiknya dia yang mana? Apakah Kyuhyun,
Donghae atau L ? Aku harus menanyakannya nanti.” Pikir Soo Hyun.
Ji Won pun mulai belajar. Ji Won sangat menikmati pelajaran
kelas 3. Ji Won tak menyangka bahwa pelajarannya semudah ini. Kini seongseonim
Kim memberikan pertanyaan matematika didepan papan tulis dan menunjuk Kyuhyun
untuk mengerjakannya didepan papan tulis.
“ MWO? NAEGA? Saya tak bisa mengerjakannya.” Kata Kyuhyun tak
percaya.
“ Kau harus mengerjakannya sekarang.” Titah seongseonim Kim.
“ MWO? Apakah kau menyuruhku seongseonim Kim? Apakah kau lupa
siapa aku?” Tanya Kyuhyun sambil tersenyum sinis.
“ Araseo. Adakah diantara kalian yang maju kedepan dan
mengerjakan soal ini?” Tanya seongseonim Kim pada semua siswa di kelasnya.
“ Ternyata Kyuhyun
bukanlah namja yang baik. Meskipun dia tampan. Ternyata seongseonim Kim
diperlakukan seperti ini di kelas ini? Aku merasa kasihan pada seongseonim Kim.
Apakah karena semua siswa disini anak konglomerat semua sehingga mereka
bertindak seenaknya seperti itu?” Pikir Ji Won sambil mengangkat tangannya.
“ Ada apa Kim Soo Hyun-ssi? Apakah anda ingin pergi ke kamar
mandi?” Tanya seongseonim Kim.
“ Aniyo. Saya ingin menjawab pertanyaan itu.” Kata Ji Won
sambil berjalan kedepan dan menjawab semua pertanyaan itu.
Kyuhyun, Donghae, dan L membelalakan mata mereka ketika
melihat Soo Hyun mengerjakan soal itu tanpa membawa bukunya. Seongseonim Kim
tak kalah terkejutnya karena baru pertama kali seorang Kim Soo Hyun maju
kedepan dan mengerjakan semua soal yang diberikannya bahkan dia mengerjakan
soalnya dengan benar tanpa kesalahan satu pun.
“ Wow, daebak! Anda mengerjakan semua soal ini tanpa
kesalahan satu pun. Jawaban anda benar semua, Kim Soo Hyun-ssi. Anda
mengingatkan saya pada siswi kelas 2 bernama Kim Ji Won.” Puji seongseonim Kim.
“ Nde. Kamsahamnida, seongseonim Kim.” Kata Ji Won lalu duduk
di kursinya kembali sedangkan Kyuhyun, Donghae, dan L masih membelalakan mata
mereka kearah Soo Hyun.
Tanpa terasa bel pulang pun berbunyi. Soo Hyun bergegas pergi
ke kelas Ji Won. Setibanya Soo Hyun masuk ke kelas, semua mata memandang
padanya termasuk Kyuhyun, Donghae dan L .
“ Siapakah yeoja itu? Mengapa aku baru melihatnya?” Tanya
Donghae.
“ Ah, yoeputta.” Kata Kyuhyun.
“ Soo Hyun-a, bisakah kita bicara sebentar?” Tanya Soo Hyun.
“ Yak, namja yadong. Mengapa kau datang kemari, Soo Hyun?”
Tanya Ji Won namun Soo Hyun memelototinya.
“ MWO? NAMJA YADONG? SOO HYUN? Bussunsuriya? Dia ini adalah
yeoja. Mengapa kau memanggilnya Soo Hyun? Bukankah Soo Hyun adalah dirimu
sendiri?” Tanya Kyuhyun tak mengerti.
“ Ah, aniyo. Geunyang, aku sedikit terkejut dengan
kedatangannya.” Elak Ji Won.
“ Geunde, apakah kau siswi baru? Sepertinya aku tak pernah
melihat yeoja secantikmu.” Goda Donghae.
“ Aish jinja, apakah
Donghae sedang menggodaku? Aish, padahal dia sudah mempunyai yeojachingu. Tapi
masih saja menggoda yeoja lain. Aish, lama-lama aku bisa gila berada dalam
tubuh yeoja seperti ini. Dasar nappeun namja.” Pikir Soo Hyun.
“ Yak, bukankah tadi pagi aku bilang untuk mengikat rambutmu
dan memakai kacamata yang ada didalam tas? Mengapa kau melepasnya?” Tanya Ji
Won tak terima.
“ Soo Hyun, mengapa kau perhatian sekali padanya? Apakah dia
adalah neo yeojachingu?” Tanya L .
“ ANIYO.” Elak Soo Hyun dan Ji Won bersamaan.
“ Yak, perkenalkan dirimu!” Titah Ji Won.
“ Annyeonghaseyo, joneun Kim Ji Won imnida. Saya adalah siswi
kelas 2 disini. Bisakah saya meminjam Soo Hyun sebentar?” Tanya Soo Hyun dengan
aegyonya.
“ Ah, nde. Kau boleh meminjamnya sepuasmu bahkan kau tak
perlu mengembalikannya.” Goda Kyuhyun.
“ Kajja, ikutilah aku sekarang!” Ajak Soo Hyun sambil menarik
tangan Ji Won.
“ Aigo, aku tak menyangka bahwa dia mendapatkan yeoja yang
lebih cantik dari Jiyeon.” Kata Donghae.
“ Geunde, tadi bilang namanya adalah Kim Ji Won. Apakah
kalian tahu bahwa Kim Ji Won adalah pemenang tes akting kemarin? Yang ku tahu
dia adalah yeoja yang pintar namun sangat culun.” Tanya L sambil mengingat
wajah culun Ji Won.
“ Ah, geure. Geunde, mengapa dia bisa secantik tadi?
Sepertinya dia menutupi kecantikannya selama ini. Geunde, mereka bilang bahwa
mereka tidak berpacaran berarti aku masih mempunyai kesempatan untuk
mendapatkannya.” Kata Kyuhyun sambil mengeluarkan smirknya.
“ Yak, bukankah Dasom adalah neo yeojachingu? Bahkan kalian
baru berpacaran selama dua minggu. Dasar nappeun namja.” Kata Donghae.
“ Apakah kalian tak ingin mengikuti mereka? Aku sangat
penasaran sekali.” Tanya Kyuhyun.
“ Ide bagus. Kajja!” Ajak Donghae lalu mereka pergi untuk
menguping pembicaraan Soo Hyun dan Ji Won.
Mereka pergi mencari keberadaan Soo Hyun dan Ji Won. Akhirnya
mereka menemukannya lalu bersembunyi dibalik semak-semak taman.
“ Yak, aku tak ingin hidup sebagai yeoja culun. Apakah kau
tahu ketika aku membuka lemari pakaianmu? Semua pakaian itu adalah pakaian
namja dan semua pakaian dalammu bercorak stoberry seperti anak kecil. Bahkan
aku merias diriku dengan menggunakan kosmetik neo omma.” Kata Soo Hyun tak
terima.
“ Yak, bukankah kau sudah melihat kondisi rumahku dan
keadaanku seperti apa? Aku adalah keluarga miskin bukan keluarga konglomerat
sepertimu dan satu hal lagi. Aku tak ingin tubuhku terekspos seperti ini.
Apakah kau lihat tadi bahkan neo chingu menatap tubuhku dengan tatapan liar
mereka?” Kata Ji Won tak terima.
“ Apakah aku tak salah mendengarnya? Ji Won mengatai dirinya
yeoja culun. Geunde, dia bicara seolah-olah seorang Kim Soo Hyun yang selalu
memperhatikan penampilannya. Aigo, mengapa aku jadi pusing seperti ini?” Bisik
Kyuhyun.
“ Geunde, apakah kalian mendengar juga bahwa Soo Hyun
mengatai dirinya adalah keluarga miskin. Padahal kita pernah ke rumahnya
sendiri dan hal itu menunjukan bahwa dia adalah keluarga konglomerat bahkan
keluarganya menjadi investor di perusahaanku. Apakah mereka sudah gila mengatai
diri mereka sendiri yang tidak-tidak?” Bisik Donghae.
“ Donghae dan Kyuhyun
benar. Mereka terlihat sudah gila karena telah mengatai diri mereka yang
tidak-tidak bahkan Soo Hyun hari ini terlihat aneh. Dia mengucapkan kata maaf
pada seongseonim Kim. Padahal sebelumnya dia tidak pernah mengucapkan kata maaf.
Yang paling mengejutkan adalah ketika dia mengerjakan soal yang diberikan
seongseonim Kim di papan tulis. Padahal dia tak pernah tertarik dalam pelajaran
satu pun kecuali dalam hal mengejar cinta Jiyeon kembali. Aku harus menyelidiki
mereka.” Pikir L .
“ Ommo, mengapa tali bra ini bisa kelihatan seperti ini? Yak,
apakah kau tak bisa mengaitkan pengait bra ini dengan benar? Apakah kau
menggunakannya sejak tadi pagi seperti ini?” Tanya Ji Won tak terima.
“ Sebenarnya aku ingin bertanya padamu tadi. Bagaimana cara
mengaitkan pengait bra? Geunde, kau malah datang ke kelasku dan memarahiku
karena aku tak mengerjakan tugasmu.” Kata Soo Hyun.
“ Aigo, kau terlihat lucu sekali. Kemarilah! Aku akan
mengajarinya padamu. Pertama kau harus memakai bra ini secara terbalik. Jadi
posisi bra untuk payudaramu harus berada dipunggungmu terlebih dahulu. Setelah
itu, kau mengaitkan pengaitnya seperti ini lalu memutarnya ke depan dan memakai
tali branya. Otte? Bukankah ini terlihat mudah sekali.” Tanya Ji Won sambil
mengaitkan pengait bra itu.
“ Yak, kau menyentuh tubuhku.” Kata Soo Hyun tak terima.
“ MWO? Yang benar saja. Tubuh ini adalah milikku. Mengapa kau
melarangku untuk menyentuh tubuhku sendiri?” Tanya Ji Won tak terima.
“ Geunde mulai kemarin, tubuh ini adalah milikku. Geumane!
Ini sangat geli.” Kata Soo Hyun sambil tertawa kecil.
“ Apakah sangat geli? Apakah aku perlu menggelitiki tubuhku
yang lain?” Tanya Ji Won sambil menggelitiki tubuh Soo Hyun.
“ Geumane, jebal!” Kata Soo Hyun sambil tertawa dan menarik
Ji Won hingga mereka saling berpelukan.
“ Donghae, apakah aku tidak salah melihat tadi? Aku lihat Soo
Hyun menelusupkan tangannya ke dalam seragam Ji Won bahkan membenarkan pengait
branya.” Bisik Kyuhyun tak percaya.
“ Kyuhyun, apakah Soo Hyun sudah gila? Mengapa dia mengatakan
bahwa tubuh Ji Won adalah miliknya? Apakah mereka telah bercinta sebelumnya?
Jika benar maka Ji Won adalah yeoja simpanannya atau yeoja pelampiasannya
karena Jiyeon telah memutuskannya.” Bisik Donghae tak percaya.
“ Mengapa hal ini
terlihat rumit sekali. Sebenarnya apa yang terjadi? Soo Hyun bukanlah Soo Hyun
yang ku kenal. Dia sangat berubah drastis. Apakah dia berubah seperti itu
karena Ji Won? Geunde yang ku tahu, Soo Hyun masih memikirkan Jiyeon. Apakah
benar perkataan Donghae tadi? Apakah Ji Won telah menggodanya? Geunde yang ku
tahu, Ji Won adalah yeoja yang baik. Geunde, Ji Won berbicara seolah-olah bahwa
dirinya adalah Soo Hyun yang ku kenal dan sebaliknya. Apakah terjadi sesuatu
diantara mereka setelah kecelakaan itu? Apakah mungkin mereka bertukar jiwa?
Ah, molla. Aku harus mencari tahu lebih detail lagi.” Pikir L .
“ Apakah kalian akan berada disini sampai mereka menemukan
kita? Kajja, kita pergi!” Ajak L lalu mereka pergi dari taman.
“ Ommo, mengapa
jantungku berdetak lebih cepat seperti ini?” Pikir Ji Won.
“ Ommo, pelukan ini
seperti pelukanku bersama Jiyeon dulu dan jantungku berdetak lebih cepat. Ada
apa dengan diriku sekarang?” Pikir Soo Hyun.
“ Yak, mengapa kau memelukku? Lepaskan!” Kata Ji Won tak
terima.
“ MWO? NEO MICHEOSSEO? Aku tak memelukmu. Geunde, aku ingin
memastikan tubuhku baik-baik saja. Geunde, apakah sewaktu mandi kau menyentuh
juniorku?” Elak Soo Hyun.
“ Aish jinja, nde. Wae? Apakah masalah buatmu? Aku tak
menyangka bahwa juniormu sebesar itu.” Tanya Ji Won tak terima.
“ Aish jinja. Geure, kajja Kita pergi!” Ajak Soo Hyun.
“ Oedigga?” Tanya Ji Won.
“ Aku ingin membeli pakaian untuk tubuhmu ini. Bukankah aku
sudah bilang bahwa aku tak ingin menjadi yeoja culun selama aku berada
ditubuhmu ini?” Kata Soo Hyun.
“ Geunde, aku tak mempunyai uang.” Tolak Ji Won.
“ Apakah kau lupa bahwa kau adalah seorang Kim Soo Hyun anak
konglomerat? Kau hanya perlu menggesek kartu kreditku maka kau bisa membeli
barang yang kau inginkan.” Kata Soo Hyun.
“ Jeongmalyo? Geunde, sayang sekali bila uang sebanyak itu
harus dihambur-hamburkan. Geunde, bagaimana dengan bodyguardmu?” Tanya Ji Won.
“ Aku mempunyai jalan rahasia agar mereka tak mengikuti kita.
Aku selalu menggunakan jalan ini ketika aku ingin kabur dari pengawasan mereka.
Kajja!” Ajak Soo Hyun sambil menarik tangan Ji Won.
Mereka pun pergi ke mall menggunakan jalan rahasia itu.
Setibanya di mall, Soo Hyun masuk ke toko pakaian yeoja. Soo Hyun menyuruh Ji
Won agar memilih pakaian yang disukainya. Ji Won pun tersenyum dan memilih
pakaian itu. Ji Won menghentikan tindakannya ketika ada seseorang yang
membicarakan mereka.
“ Apakah kau tidak merasa aneh? Mengapa seorang namja
memilihkan ukuran pakaian dalam yeojachingunya? Apakah mereka sudah bercinta
sehingga mengetahui ukuran pakaian dalam yeojachingunya. Aigo, anak SMA jaman
sekarang memang susah ditebak. Aku jamin sebentar lagi yeoja itu akan hamil.”
Bisik salah satu ahjumma.
“ Yak, mengapa kau membicarakan mereka keras sekali?
Bagaimana kalau mereka mendengarnya? Sudahlah kita pergi sekarang.” Bisik
ahjumma lainnya lalu mereka pergi dari toko itu.
“ Wae? Mengapa kau berhenti memilihnya? Apakah kau mendengar
pembicaraan ahjumma tadi?” Tanya Soo Hyun.
“ Mereka membicarakan mengenai kita yang tidak-tidak. Aku tak
bisa terima. Lebih baik kau yang memilihnya. Aku takut banyak orang lagi yang
membicarakan tingkah laku kita yang aneh seperti ini.” Kata Ji Won.
“ Yak, geunde aku tak mengetahui ukuran pakaianmu.” Kata Soo
Hyun tak terima.
“ Kau bisa mencobanya sendiri.” Kata Ji Won sambil cemberut.
“ Aish jinja, araseo. Geunde, kau tak boleh mengomentari
pilihanku.” Kata Soo Hyun.
“ Nde, Kim Soo Hyun-ssi.” Kata Ji Won dengan pasrahnya.
Akhirnya Soo Hyun memilih pakaian itu. Setelah mereka
selesai, mereka pergi ke toko kosmetik dan membeli beberapa kosmetik yang
diperlukan. Lalu mereka pergi ke toko sepatu dan membeli beberapa sandal dan
sepatu sekolah untuk tubuh Ji Won. Ji Won terharu sekali karena Soo Hyun
memperhatikan penampilan tubuhnya. Setelah berbelanja, mereka pergi ke halte
bus.
“ Kau sudah tahu alamat restoran omma, bukan? Kau harus
kesana dan membantunya. Aku sangat merindukan omma.” Kata Ji Won.
“ Arra. Apakah kau sangat merindukannya?” Tanya Soo Hyun.
“ Nde.” Kata Ji Won sambil menundukan kepalanya.
“ Aku akan membawamu untuk menemuinya besok.” Kata Soo Hyun.
“ Geunde, bagaimana caranya?” Tanya Ji Won.
“ Ah, busnya sudah datang. Aku harus pergi sekarang.
Annyeong.” Kata Soo Hyun lalu masuk ke bus.
Setelah kepergian Soo Hyun, Ji Won menelepon bodyguardnya
untuk menyuruh menjemputnya di halte bus. Setelah mobilnya datang, Ji Won masuk
ke mobil. Setibanya di rumah, Ji Won masuk ke kamarnya lalu mengganti
pakaiannya. Ketika dia akan berbaring di ranjangnya, tiba-tiba ada sepasang
tangan memeluknya dari belakang.
“ MWO? BAE SUZY?
Mengapa dia ada disini? Kau harus tenang, Ji Won. Kau harus bersikap seperti
Soo Hyun. Ji Won, fighting!” Pikir Ji Won.
“ Apa yang kau lakukan di kamarku?” Tanya Ji Won dengan
dinginnya dan melepaskan tangan Suzy dari tubuhnya.
“ Chagia, apakah kau tak merindukanku?” Tanya Suzy.
“ Apakah Suzy adalah
yeojachingunya?” Pikir Ji Won.
“ Aku tak mempunyai waktu untuk memikirkan hal itu. Lebih
baik kau keluar dari kamarku sekarang.” Kata Ji Won sambil membukakan pintu
kamarnya.
“ MWO? Apakah kau ingin mengusir calon tunanganmu seperti
ini?” Tanya Suzy tak terima namun Ji Won mendorong tubuh Suzy dengan pelan dan
mengunci pintunya.
“ Ah, jadi Suzy adalah
calon tunangannya. Ternyata Suzy adalah yeoja agresif seperti ini. Padahal aku
sempat mengira bahwa dia adalah yeoja dingin. Ah, molla. Lebih baik aku tidur
sekarang.” Pikir Ji Won.
“ Yak, aish jinja. Namja ini tak pernah berubah selalu
memperlakukanku dengan kejam.” Teriak Suzy dari luar kamar lalu pergi keluar
rumah.
Tanpa terasa waktu telah berlalu. Kini Ji Won pergi ke kelas
Soo Hyun namun Soo Hyun tak ada di kelasnya. Ji Won berjalan menuju lorong
dengan pelan. Tanpa sengaja dia bertemu dengan Soo Hyun dan seorang yeoja.
Mereka terlihat tertawa bersama. Namun ketika Ji Won menghampiri mereka, yeoja
itu terdiam.
“ Aku ingin bicara padamu.” Kata Ji Won.
“ Naega?” Tanya yeoja itu.
“ Ani. Geunde, Kim Ji Won-ssi. Bisakah kita bicara sekarang?”
Tanya Ji Won pada Soo Hyun.
“ Aish jinja, mengapa
dia ingin bicara denganku? Ottokke? Jika dilihat dari raut wajahnya, Jiyeon
terlihat kecewa sekali. Ah, aku ingin kembali pada tubuhku. Jika seperti ini
terus, kami terlihat seperti berpacaran.” Pikir Soo Hyun.
“ Ah, nde. Jiyeon-ssi, aku pergi dulu. Sampai berjumpa lagi.
Annyeong.” Kata Soo Hyun dengan ramahnya sedangkan Ji Won pergi begitu saja
lalu Soo Hyun menyusulnya.
“ Yak, mengapa kau tak bilang padaku bahwa Suzy adalah calon
tunanganmu? Apakah kau tahu? Ketika dia memelukku dari belakang, tubuhku
merinding seketika. Aigo, mimpi apakah aku hingga dipeluk oleh seorang yeoja
seperti itu?” Tanya Ji Won tak terima.
“ Mian, seharusnya kau bertanya padaku terlebih dahulu.” Kata
Soo Hyun.
“ Geunde, siapakah yeoja tadi? Apakah kau memanfaatkan
tubuhku agar bisa berduaan dengan yeoja itu?” Tanya Ji Won penuh selidik.
“ Yeoja itu adalah mantan kekasihku. Namanya adalah Park
Jiyeon. Jadi mulai sekarang kau harus memanggilnya, Jiyeon. Geunde, kau tak
boleh menampakkan tubuhku didepannya lagi.” Kata Soo Hyun.
“ Wae?” Tanya Ji Won.
“ Aku tak ingin membuatnya terluka karena melihatku.” Kata
Soo Hyun.
“ Arra. Ternyata kau bukanlah namja dingin yang ku pikirkan
sebelumnya. Geunde diantara Kyuhyun, Donghae dan L , siapakah namja diantara
mereka yang paling mengenalmu?” Tanya Ji Won.
“ Hmm… L . Wae?” Tanya Soo Hyun.
“ Ah, sepertinya aku harus berhati-hati padanya.” Kata Ji
Won.
TBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar