[SEASON’S
TWO] Are You Crazy? Part 8
Title : [SEASON’S TWO] Are You Crazy?
Part 8
Author : Cavela
Length : Series
Genre : Romance, Sad and School Life
Main
Cast : Kim Myung Soo aka L and
Krystal Jung
Other Cast : Kim Soo Hyun, Kim Ji Won, Cho Kyuhyun, Lee Donghae, Jung
Yonghwa, Kang Min Hyuk, Choi Sulli, Park Jiyeon, Bae Suzy, Kim Dasom, Jessica
Jung, Lee Taemin, Nam Woohyun, Lee Sungyeol
Note: Sebelum Reader
membaca “[SEASON’S TWO] Are You Crazy?” ini. Alangkah lebih baik jika Reader
membaca terlebih dahulu “[SERIES] Are You Crazy?”. Karena “[SEASON’S TWO] Are You Crazy?”
merupakan kisah lanjutan dari “[SERIES] Are You Crazy?”. Tetaplah berkunjung di
blog ini dan nikmatilah beragam kisah cinta yang menarik dan pastinya membuat Reader
sangat penasaran.
[SERIES] Are You Crazy Part 1 [SERIES] Are You Crazy Part 2 [SERIES] Are You Crazy Part 3 [SERIES] Are You Crazy Part 4 [SERIES] Are You Crazy Part 5 [SERIES] Are You Crazy Part 6 [SERIES] Are You Crazy Part 7 [SERIES] Are You Crazy Part 8 [SERIES] Are You Crazy Part 9 [SERIES] Are You Crazy Part 10 [SERIES] Are You Crazy Part 11 [SERIES] Are You Crazy Part 12 END [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 1 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 2 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 3 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 4 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 5 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 6 [SEASON’S TWO] Are You Crazy Part 7
Preview
Date: 17 November 2014,
9.00 a.m.
Breaking News
Pada tanggal 17
November tepat pukul 9.00 a.m, Perusahaan K-Group diisukan akan mengalami
kebangkrutan karena banyak investor yang mengundurkan diri bahkan menarik
sahamnya termasuk perusahaan Lee. Perusahaan Lee mengundurkan diri sebagai
pemegang saham di perusahaan K-Group karena memiliki masalah pribadi diantara
kedua perusahaan tersebut. Kini pemegang saham yang masih bertahan adalah
Perusahaan Kim. Akankah Perusahaan Kim mengundurkan diri sebagai pemegang saham
di perusahaan K-Group mengingat banyaknya investor yang mengundurkan diri?
Sekian dan terima kasih.
“ Ini adalah awal untuk kehancuran mereka. Tunggulah sampai
kita memainkan kartu As yang ku miliki ini!” Kata L .
“ Apakah kartu As itu?” Tanya Taemin.
“ Kita akan mengirimkan berkas ini pada pihak kejaksaan.”
Kata L .
“ Mengapa kita tidak mengirimkan berkas itu pada polisi?”
Tanya Taemin.
“ Karena aku tidak percaya pada polisi.” Kata L .
“ Geure, sekarang adalah saatnya kau bergerak sesuai dengan
rencana kita ini.” Kata Taemin.
“ Araseo.” Kata L sambil mengeluarkan smirknya.
“ Kalau begitu, aku harus pergi ke perusahaanku. Annyeong.”
Pamit Taemin.
“ Annyeong.” Kata L sambil melihat kepergian Taemin dari
ruangannya.
Next
Setelah memastikan Taemin telah meninggalkan ruangannya, L
memanggil Jiyeon untuk datang ke ruangannya. Dia menyuruh Jiyeon untuk
mengantarkan dan memberikan amplop
cokelat pada Jaksa Kim di kejaksaan. Saat dia akan pergi ke toilet, tiba-tiba
Sulli datang dan menghampirinya. Akhirnya mereka pergi ke ruangan L .
“ Waeyo?” Tanya L .
“ Apakah kau telah melihat berita mengenai perusahaan appa?”
Tanya Sulli.
“ Nde.” Kata L .
“ Bisakah kau membantuku agar para investor kembali ke
perusahaan kami?” Tanya Sulli.
“ Atas dasar apa aku harus melakukan itu? Itu adalah masalah
dalam perusahaanmu.” Tanya L .
“ Nde, itu memang masalah dalam perusahaan keluargaku.
Geunde, bisakah kau membantuku? Aku adalah tunanganmu.” Tanya Sulli.
“ Aku memang tunanganmu. Geunde, aku bukanlah dewa penolong
bagimu. Sebenarnya aku ingin menarik sahamku dari perusahaanmu. Aku rasa
perusahaanmu akan merugikan perusahaanku. Geunde karena aku adalah tunanganmu,
jadi aku membiarkannya. Bukankah secara tidak langsung aku telah membantumu
untuk tetap menjadi investor di perusahaanmu?” Tanya L .
“ MWO? NEO MICHEOSSEO?” Tanya Sulli tak percaya.
“ Ani. Aku hanya memikirkan keselamatan perusahaanku. Aku
tidak ingin perusahaanku bangkrut seperti perusahaanmu. Apa yang akan kau
lakukan?” Tanya L ketika melihat Sulli mengeluarkan ponselnya dari tas.
“ Aku akan menelepon halmeoni.” Kata Sulli.
“ Percuma saja. Semua keluargaku sedang berada diluar negeri
termasuk halmeoni.” Jelas L .
“ Apakah kau sengaja melakukan hal ini terhadapku?” Tanya
Sulli.
“ Atas dasar apa aku melakukan hal ini? Apakah aku memiliki
dendam terhadapmu? Atau apakah kau memiliki sebuah kesalahan padaku?” Tanya L
sambil menghimpit Sulli ke tembok.
“ Terserah! Aku akan mencari jalan keluarnya sendiri.” Kata
Sulli sambil mendorong kasar tubuh L .
“ Silahkan!” Kata L sambil mengeluarkan smirknya ketika
melihat Sulli meninggalkan ruangannya dengan keadaan emosi.
FLASHBACK !!!
Date: 15 November 2014,
9.00 p.m.
“ Appa, bisakah appa mempengaruhi para pemegang saham di
perusahaan K-Group yang berada dibawah naungan kita untuk menarik saham
mereka?” Tanya L .
“ MWO? Bussunsuriya? Apakah kau ingin membuat perusahaan kita
bangkrut?” Tanya Soo Hyun tak mengerti.
“ Aniyo. Lihatlah ini, appa! Perusahaan K-Group telah
melakukan banyak korupsi. Apakah appa ingin membuat perusahaan kita ini
bangkrut karena telah menjalin bisnis dengan perusahaan itu bahkan perusahaan
Donghae ahjussi telah mundur? Padahal perusahaan Donghae ahjussi adalah
pemegang saham terbesar kedua setelah kita.” Jelas L .
“ Darimana kau mendapatkan berkas ini?” Tanya Soo Hyun tak
percaya.
“ Selama ini aku telah menyelidikinya, appa. Jeongmal
minahae, bila aku bertindak seperti ini karena aku tidak ingin mereka merebut
perusahan kita seperti perusahaan Krystal dulu.” Jelas L .
“ MWO? Bussunsuriya? Jadi, sebenarnya perusahaan K-Group
adalah milik Krystal?” Tanya Soo Hyun.
“ Nde, appa. Aku telah bekerjasama dengan Taemin untuk
mengambil alih perusahaan itu dan ini adalah rencana kami. Lusa aku akan
mengungkapkan semua ini pada kejaksaan. Aku ingin appa, omma dan halmeoni pergi
ke luar negeri untuk liburan karena aku yakin Sulli atau ayahnya pasti akan
menghubungi halmeoni untuk meminta bantuan. Aku akan mengurus perusahaan dengan
baik selama liburan kalian.” Jelas L .
“ Araseo, aku akan pergi setelah menghasut pemegang saham
lainnya di perusahaan itu. Geunde, kau harus bertanggungjawab bila perusahaan
menjadi kacau saat kepergianku.” Kata Soo Hyun.
“ Araseo, appa. Gomawo.” Kata L sambil tersenyum.
“ Ternyata kau telah tumbuh dewasa seperti ini. Aku bangga
karena memiliki anak sepertimu.” Kata Soo Hyun sedangkan L menanggapinya dengan
tersenyum.
KEMBALI KE MASA SEKARANG !!!
Date: 18 November 2014,
9.00 a.m.
Breaking News
Pada tanggal 18
November tepat pukul 9.00 a.m, Perusahaan K-Group diisukan benar-benar mengalami
kebangkrutan karena banyak investor yang mengundurkan diri bahkan menarik
sahamnya. Kini dikabarkan bahwa pemilik perusahaan K-Group telah melakukan
banyak tindak korupsi. Saat ini pihak kejaksaan dan polisi sedang menyelidiki
tentang hal ini bahkan direktur perusahaan K-Group ditahan di kantor polisi
untuk tahap penyelidikan. Sekian dan terimakasih.
L menatap nanar pada ponselnya karena tidak ada satu pesan
pun dari Sulli. Meskipun dia ingin mengambil alih perusahaan K-Group, namun dia
tidak ingin menyakiti Sulli karena Sulli tidak melakukan kesalahan terhadapnya.
Sulli adalah seorang anak yang diperalat oleh ayahnya untuk mendapatkan
kekayaan. Dia pun menelepon Sulli. Namun nihil, Sulli tidak menjawab panggilan
teleponnya. Dia merasa sangat khawatir sekali hingga dia memutuskan untuk pergi
ke rumahnya. Sebelum pergi, dia meminta Jiyeon untuk menghandle pekerjaannya.
Lagi-lagi Jiyeon menghela nafasnya dengan berat. L yang melihat Jiyeon seperti
itu mengelus-elus rambut Jiyeon dan hal itu sontak membuat Jiyeon menghindar
bukan main. L pun tertawa dengan keras hingga dia pergi meninggalkan Jiyeon.
Akhirnya dia tiba di rumah Sulli, rumahnya penuh dengan wartawan. Dia pun
memakai alat penyamaran dan mengganti pakaiannya. Setelah itu, dia masuk dengan
memanjat pagar. Setibanya didalam, dia membelalakan matanya tak percaya melihat
keadaan rumah yang sangat berantakan. Dia berjalan menelusuri ruang untuk
mencari Sulli. Akhirnya dia menemukan Sulli di kamarnya.
“ Untuk apa kau datang kemari?” Tanya Sulli dengan sinis.
“ Mengapa rumahmu berantakan sekali?” Tanya L .
“ Bukan urusanmu.” Kata Sulli.
“ Kau terlihat pucat sekali. Apakah kau sakit?” Tanya L
sambil memegang kening Sulli.
“ Bukankah ini yang kau inginkan melihat perusahaanku
hancur?” Tanya Sulli dengan sinis.
“ Aku memang menginginkannya. Geunde, aku tidak ingin
menyakitimu. Sebenarnya tujuanku adalah mendapatkan perusahaanmu.” Kata L
sambil merapikan rambut Sulli yang berantakan.
“ Mengapa kau mengatakan semua ini padaku? Apa rencanamu
selanjutnya? Apakah kau ingin membunuhku?” Tanya Sulli sambil mengeluarkan
smirknya.
“ Bukankah aku sudah mengatakannya bahwa aku tidak ingin
menyakitimu? Aku ingin memberikan hadiah perpisahan untuk kita karena setelah
ini aku akan memutuskan pertunangan ini.” Jelas L .
“ Nappeun namja. Pergi dari sini!” Usir Sulli.
“ Apakah kau benar-benar mengusirku? Disaat aku bersikap baik
seperti ini dihari terakhir pertunangan kita ini.” Tanya L sambil mengeluarkan
smirknya.
“ Lebih baik kau pergi sekarang! Sebelum aku berteriak dengan
keras. Bukankah diluar banyak sekali wartawan?” Usir Sulli.
“ Araseo. Geunde, aku tetap akan memberikan hadiah perpisahan
padamu. Aku kembalikan cincin ini padamu. Gomawo, karena kau telah mencintaiku.
Geunde, aku hanya menganggapmu sebagai nae dongsaeng. Annyeong.” Kata L sambil
memberikan cincin dan mencium kening Sulli lalu pergi dari sana.
“ Jeongmal mianhae,
bila selama ini aku bersikap acuh padamu. Semua ini aku lakukan agar kau
membenciku. Meskipun kau bukanlah tunanganku lagi, aku akan tetap mengawasimu.
Aku terlanjur sayang padamu dan menganggapmu sebagai nae dongsaeng. Aku harap
kau bisa menerima semua ini. Aku akan membantumu bila kau meminta bantuan
padaku. Geunde, bila kau datang padaku agar aku mengembalikan perusahaan dan
menjadi tunanganmu maka aku tidak bisa memberikan semua itu karena selama ini
aku masih mencintai Krystal. Jeongmal mianhae, Sulli.” Pikir L sambil mengemudi
menuju kantornya.
Date: 19 November 2014,
9.00 a.m.
L bersama Taemin datang ke pengadilan untuk menyaksikan
persidangan tuan Choi terhadap kasus korupsinya. Mereka pun duduk di kursi yang
telah disediakan, namun mereka tidak melihat Sulli disana. Persidangan
berlangsung selama dua jam hingga persidangan berakhir. Tuan Choi ditetapkan
sebagai tersangka dan dipenjara selama 30 tahun dan membayar denda sebesar 150
miliar. Saat mereka akan keluar, tuan Choi memanggil L .
“ L , bisakah kau menjaga Sulli untukku?” Tanya tuan Choi.
“ Nde, ahjussi. Aku akan menjaganya semampuku. Geunde, bukan
sebagai tunangannya melainkan sebagai kakaknya. Jeongmal mianhae, bila aku
harus memutuskan pertunangan ini karena aku telah mendapatkan tujuanku.” Kata L
sambil mengeluarkan smirknya.
“ MWO? NEO MICHEOSSEO? Jadi, semua ini adalah rencanamu. Aku
akan membalas dendam padamu karena telah melakukan semua ini terhadapku dan
Sulli. Tunggu saja pembalasan dariku!” Teriak tuan Choi.
“ Lebih baik kita pergi dari sini, L . Kajja!” Ajak Taemin
lalu keluar dari ruang persidangan.
Setibanya di kantor, L memanggil Jiyeon untuk membereskan
semua barang dan berkasnya kedalam tas sedangkan dia mengganti pakaiannya
dengan pakaian formal. Setelah itu, mereka pergi menuju perusahaan K-Group.
Setibanya disana, perusahaan terlihat sangat ramai sekali. L melihat banyak
pegawai yang demo di luar karena PHK. Dia pun keluar dari mobil dan menghampiri
kerumunan itu. Jiyeon dengan terpaksa keluar dari mobil dan mengikuti L dari
belakang.
“ Annyeonghaseyo. Bolehkah saya bertanya? Mengapa kalian
melakukan demo disini?” Tanya L dengan sopan.
“ Kami sedang melakukan aksi protes atas pemecatan kami yang
sepihak. Nuguseyo?” Tanya salah satu kerumunan itu.
“ Ah, jeongmal mianhae karena saya belum memperkenal diriku
sebelumnya. Joneun Kim Myung Soo imnida. Saya adalah pemilik baru perusahaan
ini. Geure. Bila seperti itu permasalahannya, bisakah kalian meluangkan waktu
untuk sekedar bicara denganku?” Tanya L .
“ Ah, jadi anda adalah pemilik baru perusahaan ini. Geunde,
mengapa kau tidak bicara disini saja? Apakah kau takut karena banyak wartawan
disini?” Tantang salah satu kerumunan lainnya.
“ Aniyo, bukan begitu maksud saya. Geunde, saya takut kulitku
menjadi hitam karena disini sangat panas. Bukankah lebih baik kita bicara didalam
dan menikmati juice yang segar?” Tawar L sedangkan kerumunan itu tertawa
mendengar perkataan L .
“ Geure. Kami akan mengikuti keinginanmu.” Kata salah satu
kerumunan itu.
“ Jiyeon-a, bisakah kau memesan juice dan snack di café
seberang sana sebanyak orang di kerumunan ini?” Tanya L pada Jiyeon.
“ Geunde, sajangnim…” Kata Jiyeon.
“ Pakailah kartu kreditku ini! Geure untuk semua orang yang
ada disini, mari kita masuk kedalam.” Ajak L sambil memberikan kartu kreditnya
pada Jiyeon.
L menyuruh semua orang di kerumunan itu untuk masuk ke
ruangan rapat. Semua orang menatap tak percaya padanya karena telah mengijinkan
mereka untuk masuk ke ruangan yang menurut mereka sangat mewah bahkan mereka
belum pernah masuk sebelumnya. L menyuruh mereka untuk duduk di kursi. Setelah
itu, dia menyuruh mereka untuk bicara keluhan satu persatu dan dia mencatat
tiap keluhan itu. Akhirnya Jiyeon datang beserta makanan dan minuman
pesanannya. Jiyeon dan pelayan café membagikan makanan dan minuman itu pada
satu persatu orang yang ada di ruangan rapat. L menyuruh mereka untuk memakan
semua itu hingga habis sebelum melanjutkannya kembali. Saat semua orang sedang
makan, dia menyuruh Jiyeon untuk duduk disampingnya. Dia mengeluarkan sapu
tangan dari saku celananya dan menghapus keringat Jiyeon menggunakan sapu
tangan itu. Jiyeon merasa canggung namun dia membiarkan L melakukannya karena
dia mengetahui bahwa L adalah namja yang berhati malaikat.
“ Sudah selesai. Aigoo, lihatlah wajah cantikmu ini kembali
bersinar! Makanlah! Biar aku yang mencatat keluhan mereka.” Titah L sambil
memberikan makanan pada Jiyeon.
“ Gomawo.” Kata Jiyeon sambil menerima makanan itu.
“ Geure untuk semua orang disini, kalian bisa bekerja kembali
mulai besok sesuai dengan pekerjaan kalian sebelumnya. Geunde mengenai keluhan
dari kalian, saya sudah mencatatnya dan akan mempertimbangkannya. Apakah ada
yang ingin dipertanyakan lagi?” Tanya L pada semua orang.
“ Ah, nde. Sepertinya kami sudah mengerti. Kamsahamnida
karena telah mendengarkan keluhan dan mempekerjakan kami kembali.” Kata salah
satu orang disana.
“ Ah, nde. Kalau begitu, lebih baik kalian pulang sekarang
dan beristirahatlah karena kalian harus bekerja besok!” Kata L .
“ Ah, nde. Annyeonghi-gyeseyo, sajangnim.” Kata semua orang
disana sambil menundukkan sebagian kepalanya lalu mereka keluar dari ruangan
rapat.
“ Jiyeon-a, besok persiapkan rapat dengan para pemegang saham
sebelumnya. Kita akan mengadakan rapat tepat pukul 10.00 a.m, araseo.” Titah L
.
“ Nde, sajangnim.” Kata Jiyeon disela makannya.
“ Aigoo, uri Jiyeon cantik sekali saat makan. Aku akan
mengantarmu pulang, kajja!” Ajak L sambil mencubit wajah Jiyeon sedangkan
Jiyeon terlihat cemberut.
Date: 20 November 2014,
10.00 a.m.
L telah duduk di kursi rapat sambil menunggu para pemegang
saham datang sedangkan Jiyeon mempersiapkan dirinya sebagai moderator dalam
rapat kali ini. Satu persatu para pemegang saham berdatangan termasuk Taemin
dan Krystal yang baru saja datang dan duduk diseberangnya. Setelah semuanya
berkumpul, Jiyeon membuka rapat kali ini.
“ Selamat pagi semuanya. Mungkin kalian sudah mengetahui saya
sebelumnya. Saya adalah direktur sementara di perusahaan ini sampai perusahaan
kembali stabil. Saya berencana untuk memperbaiki sistem para pekerja di
perusahaan ini karena saya mendengar banyak sekali keluhan disini. Saya mohon
kerjasamanya dengan manager keuangan untuk memeriksa ulang keuangan yang ada di
perusahaan ini. Apakah ada yang ingin dipertanyakan?” Tanya L .
“ Program kerja anda sangat bagus. Saya kagum sekali dengan
anda karena diusia anda yang semuda ini bisa mengelola perusahaan yang diambang
kebangkrutan ini. Geunde, kalau saya tidak salah dengar. Anda mengatakan bahwa
anda adalah direktur sementara di perusahaan ini. Jadi, kalau begitu siapakah
direktur tetap di perusahaan ini?” Tanya salah satu pemegang saham itu.
“ Aku akan memberikan perusahaan ini pada pemilik
sebenarnya.” Kata L .
“ Nuguseyo? Apakah putri dari tuan Choi? Apakah anda akan
memberikannya pada tunangan anda?” Tanya salah satu pemegang saham lainnya.
“ Aniyo. Sepertinya anda salah paham pada saya. Saya sudah
tidak bertunangan dengan putri tuan Choi. Saya memutuskan pertunangan ini
setelah saya mengetahui tindakan tuan Choi. Pemilik perusahaan K-Group
sebelumnya adalah keluarga Jung yang tak lain saudara dari perusahaan tuan Lee
yaitu Krystal Jung. Geunde, karena beliau telah meninggal maka saya akan
memberikan perusahaan ini kepada anaknya yang memiliki nama yang sama dengan
beliau. Krystal, perkenalkan dirimu!” Titah L sedangkan Krystal tercengang
ketika mendengarnya.
“ Annyeonghaseyo, joneun Krystal Jung imnida. Saya sangat
terkejut sekali atas perkataan direktur Kim. Geunde, saya merasa bahwa saya
kurang pantas untuk menjadi direktur di perusahaan ini karena kurangnya
pengalaman saya dalam bidang bisnis ini.” Kata Krystal.
“ Nan gwenchana. Saya akan membimbingmu hingga anda siap
menjadi direktur disini. Saya akan menjadi direktur sementara di perusahaan ini
hingga anda siap untuk menjadi direktur dan menunjukan bakat anda agar saya
bisa melepaskan tanggung jawab sebagai direktur tanpa merasa khawatir.” Jelas L
.
“ Nde, saya sangat setuju sekali karena bagaimanapun
perusahaan ini awalnya adalah milik perusahaan keluarga anda, Krystal-ssi. Saya
tidak merasa khawatir selama direktur Kim adalah pemegang saham terbesar di
perusahaan ini sekaligus menjadi direktur sementara disini dan bukankah
perusahaan tuan Lee merupakan pemegang saham terbesar kedua sehingga kami tidak
perlu merasa khawatir bila perusahaan berada ditangan anda.” Kata salah satu
pemegang saham pada Krystal.
“ Apakah kalian semua setuju dengan hal ini?” Tanya L .
“ Nde. Kami sangat setuju. Tolong berikan yang terbaik untuk
perusahaan ini.” salah satu pemegang saham lainnya.
“ Bagaimana Krystal-ssi? Apakah anda akan menerimanya?” Tanya
L .
“ Ah, nde. Saya akan mencoba memberikan yang terbaik untuk
perusahaan ini.” Kata Krystal sambil tersenyum dan mendapatkan tepuk tangan
yang meriah dari mereka.
“ Geure, saya rasa rapat untuk para pemegang saham cukup
sampai disini. Kami akan mengadakan rapat pada akhir bulan sesuai dengan
program kerja yang telah saya buat sebelumnya. Kamsahamnida karena telah
meluangkan waktu kalian untuk rapat kali ini.” Kata L sambil tersenyum.
Akhirnya Jiyeon menutup rapat itu. Setelah itu, mereka saling
menjabat tangan. Saat L akan masuk ke ruangannya, tiba-tiba Krystal memanggil
namanya. Dia menghentikan langkahnya dan menunggu Krystal menghampirinya. Dia
menyuruh Krystal untuk masuk terlebih dahulu ke ruangannya. Sebelum dia masuk,
dia menyuruh Jiyeon untuk membuatkan kopi untuk mereka.
“ Waeyo? Tidak seperti biasanya kau datang menghampiriku?”
Tanya L .
“ Apakah kau merencanakan semua ini dari awal tanpa
sepengetahuanku?” Tanya Krystal.
“ Nde. Wae? Apakah ada masalah buatmu? Apakah kau ingin
mengucapkan terima kasih padaku?” Tanya L .
“ Aish jinja, bagaimana bisa kau melakukan semua ini
sendirian? Apakah kau benar-benar memutuskan pertunanganmu dengan Sulli?” Tanya
Krystal.
“ Nde, ada suatu alasan tertentu aku memutuskan
pertunanganku. Geunde, aku menjalankan rencana ini tidak sendiran melainkan dibantu
oleh appa dan Taemin.” Kata L .
“ MWO? Jadi, Taemin oppa membantumu?” Tanya Krystal tak
percaya.
“ Nde, kami melakukan semua ini demi dirimu.” Kata L .
TBC
Tidak ada komentar:
Posting Komentar